Senin, 07 Desember 2015
Koneksi PPPoe tidak mau online,padahal telp dan inet speedy normal
Study case baru ditemukan suatu masalah PPPoe tidak mau terkoneksi , padahal dicek kabel telp dan inet spedy telkom dalam kondisi normal,
setelah dioprek , pada profile default koneksi di mikrotik menjadi berubah :
change TCP MMS= yes
Protocl encryp= Requre
oleh karena itu, ubahlah menjadi default. agar dapat terkoneksi melalui jalur adsl Telkom tembaga
Semoga bermanfaat...
Kamis, 03 Desember 2015
Setting Winbox V6.33.1 RB951Ui-2HnD Untuk L2TP/Ipsec VPN Site
Mumpung masih ingat konfigurasinya, saya sempatkan posting diblog, entar kalu lupa bisa saya baca-baca lagi di blogerku, oke langsung saja cara setting L2TP/ IPSec Vpn Site
Berhubung saya menggunakan Update OS Winbox V6.33.1 , sebagai berikut :
Winbox v633.1 RB951Ui-2HnD
L2TP Server= enabled
Max MTU: 1500
Max MRU:1500
Default Profile = default
Authentication
Pap,mschap1,chap,mschap2=cek
Profile :
Default
change TCP MSS = yes
protocol = required
L2TP-profile
Local addres = Local IP
Remote Addres = L2TP-pool
Secret:
PPP Secret
name = l2tpvpn
pass =1234
services=l2tp
profile :l2tp-profile
local addres: local ip
remote addres: blank
route :local-ip/25 ip-modem/25 1"
Interface
L2tp-server binding
l2tp-in-vpn
user:l2tpvpn
Setting ipsec
tambahkan new dengan nama=L2TP-proposal
auth.Algorithms=sha1
encr.Algorithm= 3des,aes 128 cbc,aes 192 cbc,aes-256 cbc
lifetime= 00:30:00
PFS Group = none
Ip sec Peers
Address : 0.0.0.0/0
port=500,4500,1701
Auth Method= pre shared key
passive = uncek
secret =1234
Policy template group=default
exchange mode= main l2tp
send initial contact=cek
Nat traversal=cek
My ID:auto
Proposal Check= obey
hast algorithm= sha1
Encryption Algorithm = 3des,aes128,aes192,aes256
dh group=modp1024
generate policy= port strict
lifetime: 1d 00:00:00
DPD Interval = disable DPD
Ipsec policy
src addr= 0.0.0.0/0
src port =500
dst addr=local ip /25
dst port =500
protocol=255(all)
action: enrypt
level:require
ipsec protocol=esp
Tunnel=cek
SA Src Address = 0.0.0.0
SA Dst Address = local Ip
Proposal L2TP-proposal
Priority=0
Firewall dan NAT
Firewall:
chain=input
protocol=17(udp)
dst port=1701,4500,500
src address list = VPN
Action =accept
Firewall:
chain=input
protocol=50(ipsec-esp)
dst port= kosongin
src address list = VPN
Action =accept
Nat
chain= srcnat
dst addr= ippublic
protocol=17(udp)
dst port=4500,1701,500,3389
src addres list = VPN
action=accept
Untuk settingan di client Windows XP,7 dan 8
rubah dulu regiestri windowsnya:
regedit
HKEY_local_machine\system\controlset001\services\ipsec
AssumeUDPEncapsulationContextOnSendRule=2
baru kemudian setting vpnnya
di control panel mana new connection.
L2TPVpn untuk securitynya : Layer 2 Tunneling Protocl ( L2TP/Ipsec)
Advanced setting = masukkan password share key di ipsec mikrotik
Data encrypting= require
Allow protocol = MsChap2
Service di windows = Ike dan Ipsec harus dijalankan.
Semoga bermanfaat ya...
Salam Maju
Ery Ferdian
Kamis, 15 Oktober 2015
Memberikan akses IP Address DHCP tertentu untuk Internet melewati Socks Proxy 4 Mikrotik
Boz sedang komplen , Kok Kenapa harus ribet, tidak satu model saja?
akhirnya saya menemukan metode, oke langsung saja....
Cek di Mikrotik DHCP server List yang akan di daftarkan
Contoh : 10.78.78.23
maka Ip 10.78.78.23 ini dibuatkan address list dengan nama ipnonproxy, setelah dibuat pada address list, kemudian masuk kemenu mikrotik firewall-nat di Socks Nat ini ,
terdapat kotak kecil disamping label src-address-list ,klik kotak pada menu src address list sehingga akan berubah menjadi tanda seru ( tanda pentung ) cek address list yang dibuat ipnonproxy..kemudian OK..
setelah itu coba anda buka dengan uncek (noproxy)proxy di mozila ..
ketikan google.co.id atau detik.com..
Jadi intinya disini saya membuat dua jalur , satu IP address ini dibuat untuk Ibu Wakil Direktur metode melwati socks 4 proxy, sedangkan untuk karyawan yang lain tetap melalui socks proxy.
sudah diuji 100% berhasil..
Kamis, 01 Oktober 2015
Akses sharing samba ke server Suse 13.2 sangat lambat pada saat setelah diupdate
Kemarin server sempat lambat dikarenakan melakukan update suse 13.1 ke suse 13.2 wal hasil semua hasil updatenya terinstall dengan sendirinya, namun mengakibatkan sharing samba pada macet hingga di-ping menghasilnya 3000ms padahal masih areal satu gedung...
Setelah diperiksa Suse 13.2 pada konfigurasi network setting menggunakan metode wicked
wicked diperuntukkan untuk server dan desktop bekerja secara framework,
namun dari service terlihat banyaknya running sehingga service di suse 13.2 banyak yang saya disable dan inactive guna mengoptimalkan performa sharing samba.
Untuk sharing samba sendiri Yang harus di enable dan active servicenya :
Avahi deamon
avahi-dns
cron
cups
d-bus
display
dm-event
getty
irqbalance
network
smb
nmb
nscd
sshd
upower
vsftpd
wicked
wickedd
wickedd-auto4
winbind
xdm
xinetd
yast
Kemudian di Konfigurasi Network Setting Suse 13.2
pada Hostname dan set Default DNS policy dan Name Service 1 isi Ip address Server data anda misalnya 10.74.77.123 artinya pada saat disearch hostname akan di temukan langsung ke ip 10.74.77.123.
Selanjutnya tutuplah akses Internet port IP 10.74.77.123 di mikrotik anda.
Selanjutnya gunakan merek router switch yang sama agar performanya selaras.
restart # rcnetwork restart dan #rcsmb restart
Work 100%
Semoga bermanfaat
Sharing samba suse 13.2 menggunakan vfs Object full_audit
Pernah saya posting mengenai sharing samba menggunakan create folder,force folder dan seterusnya,
hasilnya tidak berhasil untuk suse 13.2
Oleh karena itu saya kembali memposting sharing samba menggunakan vfs object full_audit dan inherit permission
oke langsung saja
masuk di etc/samba/smb.conf
path = /DATA
read only = No
veto files = .directory/
vfs object = full_audit
full_audit:prefix = %U||%I|%S|%a|%P|%R|%i|%u|%D|%m|%T|%L
full_audit:success=mkdir rename unlink rmdir open pread pwrite write
full_audit:failure= none
inherit permission = No
kemudian untuk melakukan akses permission sub folder menggunakan perintah diterminal,
namun terlebih dahulu di buat foldernya jika foldernya ada spasi gunakan tanda penghubung.
dan dibuat kan user group folder di panel yast.
perintahnya # chgrp -R ITD /DATA/IT/2015/HOSTING-DOMAIN
perintah selanjutnya # chmod -R 2770 /DATA/IT/2015/HOSTING-DOMAIN
perintah selanjutnya # rcsmb restart
perintah selanjutnya # rcnetwork restart
Working 100%
semoga bermanfaat
Rabu, 23 September 2015
Make Change Permission Folder and Sub-folder directory in Samba Suse 13.1
Berulang-ulang terjadi lagi, user pada ngeluh read-only file , file dan folder tidak bisa diedit atau dihapus atau direname...., loadingnya lama banyaaaak kasusnya...
akhirnya menemukan solusi, konfigurasi bersama teman lama astari, walaupun beliau udah pensiun tetap tersimpan pelajarannya...langsung saja ke tkp..
masuk di file etc/samba/ smb.conf
hapus parameter sharing masing-masing divisi seperti asset, bidding,operator,enviro..
kemudian tambahkan dibawah parameter share data pada samba...
data-server
inherit acls=yes
path= /DATA
read only =no
veto files=.directory/
inherit permission=yes
hide link=20
vfs object=full_audit
full_audit:failure=none
full_audit:success=mkdir unlink rmdir open pwrite
full_audit:prefix=%U|%I|%S
masuk di terminal
ketik # chmod -R 2770 /DATA/BIDDING
ketik # sudo /usr/sbin/rcsmb restart
kemudian log-off untuk client berbasis Windows dan re-connect kembali..
100% berhasil.
Senin, 07 September 2015
Email PLKK dan Email JMS tidak bisa sinkron, alias lama sampainya padahal bandwidthnya gede
Oke langsung pada solusinya :
Konfigurasi Pertama Pada Server Relay:
Konfigurasi pada control panel PLKK dan JMS pada menu Edit DNS ,
masukan TXT record atau SPF Record untuk memperkecil spammer,
yakni kodenya v=spf1 a mx ~all.
kemudian tambahkan DNS NAwala pada record NS = Ip Telkom Nawala
Konfigurasi Kedua Pada DNS Mikrotik :
Mikrotik menggunakan Modem GPon Optik sehingga Dialnya dari Mikrotik.
Tambahkan parameter gateway pada jaringan Client anda pada DNS mikrotik
Tambahkan parameter dns google, dns dari jepang, dns korea dan dns Indosat
hilangkan paramter dns nawala..
Reboot Mikrotik anda....
Uji pengiriman Email antar email PLKK dan JMS , dan Kirim email ke Gmail dan Yahoo, serta open streamin youtube, jika selisihnya 1 menit terimanya , maka lakukan backup Mikrotik guna membantu jika error lagi...
100% worked...
Semoga bermanfaat
Rabu, 02 September 2015
Konfigurasi E-Faktur Pajak Multi-user(solusi Alternatif)
Alhamdulillah setelah berhasil dioprek aplikasi E-Faktur berhasil.
Jika mengikuti tutorialnya susah dimengerti, jika anda bukan background IT, beh mummet...
Database ETaxInvoice berada di server Linux...., kemudian aksesnya melalui Client PC Windows..
Setelah saya bedah aplikasinya menjadi :
1. Konfigurasi Database sebagai Server Dimesin Linux Suse 13.1
a. E-Faktur Server berada di Mesin linux Suse 13.1, path sambanya pajak \E-FAKTUR
b. beri akses chmod -R 0770 \pajak, dan chgrp -R PAJAK \pajak
c. smbpasswd -a efaktur..
2. Konfigurasi IP Listening Untuk Pipe Network Database di Mesin Windows 7 Ultimate
a. akses aplikasi e-faktur ETaxInvoice,exe , dan pastikan file db ETaxInvoice berisi terdapat folder log,seg0,tmp,file db.lck,readme_do_not_touch_file,dan services.propertis
b. Login dan password menggunakan user NPWP dan password dari e-faktur
c. Connect melalui local database. direct koneksi tanpa proxy.
d. Menuju ke konfigurasi administrator DB, buat database baru contoh ETaxSugico
e. Pilih ETaxSugico dan pilih Koneksi Database serta Buat database sebagai server, nanti diminta
network database isikan IP address 10.73.16.1 (Ip Mesin sebagai Ip Listening).
f. Buat User baru baik admin dan perekam.
g. Jangan ditutup aplikasi nya, jika ditutup tidak bisa koneksi sebagai multiuser.
h. Tipe Koneksi menjadi = Local
3. Konfigurasi E-Faktur sebagai Client, Copyfolder Efaktur dari CD training e-faktur ke Lokal drive C atau D masing-masing , kemudian jalankan aplikasi ETaxInvoice.exe , pilih Network Database:
a. Ip Server E-faktur = 10.73.16.1 --ip disesuaikan dengan LAN di tempat masing-masing
b. port default efaktur = 1527
c. databasename = ETaxSugico
e. Masukan Username dan Password sebagai Admin atau Perekam
f. Tipe Koneksi nanti akan terlihat = Network
100% worked..
Semoga bermanfaat....
Selasa, 01 September 2015
Script AutoDial PPP and L2TP Vpn Site To Site Mikrotik with dynamic Ip Address Public
Mencoba oprek dan googling alhamdulilah akhirnya dapat juga script di mikrotik, oke langsung saja
Script untuk PPTP-Out
:log info ("Start check for possible change of PPTP server dynamic IP address");
:local pptpServerDnsName "yourname.dyndns.com";
:local interfaceName "pptp-out1";
:global pptpserverip;
:if ([ :typeof $pptpserverip ] = "nothing" ) do={ :global pptpserverip 0.0.0.0/0 }
:local current [:resolve "$pptpServerDnsName"];
:log info ("$pptpserverip" . " vs " . "$current");
:if ($pptpserverip = $current) do={
:log info ("No PPTP server IP address change necessary");
} else={
/interface pptp-client set [/interface pptp-client find name="$interfaceName"] connect-to="$current";
:log info ("PPTP server dynamic IP address changed from " . "$pptpserverip" . " to " . "$current" );
:global pptpserverip $current;
}
Kemudian untuk Script L2tP
:log info ("Start check for possible change of L2TP server dynamic IP address");
:local l2tpServerDnsName "yourname.dyndns.com";
:local interfaceName "l2tp-out1";
:global l2tpserverip;
:if ([ :typeof $l2tpserverip ] = "nothing" ) do={ :global pptpserverip 0.0.0.0/0 }
:local current [:resolve "$l2tpServerDnsName"];
:log info ("$l2tpserverip" . " vs " . "$current");
:if ($l2tpserverip = $current) do={
:log info ("No L2TP server IP address change necessary");
} else={
/interface l2tp-client set [/interface l2tp-client find name="$interfaceName"] connect-to="$current";
:log info ("L2TP server dynamic IP address changed from " . "$l2tpserverip" . " to " . "$current" );
:global l2tpserverip $current;
}
Untuk Schedulernya
/system scheduler
add interval=1m name=l2tpdial on-event=l2tpdial policy=reboot,read,write,policy,test,winbox,password,sniff,sensitive,api start-time=startup
100% worked test
Semoga bermanfaat.
Selasa, 25 Agustus 2015
Solving Read only files in Samba Suse 13.1( Indonesia version)
Konfigurasi Samba
pada Operating Sistem Suse 13.1 agar file-file didalam direktori dan sub direktori server anda tidak terjadi read only
Path = /DATA/ITD
Inherit acls = No
Read Only = No
Write List = @ITD
Force Group = @ITD
Valid user =@ ITD
Ditambah parameter
perintah security pergroup :
# chmod -R 0770 /DATA/ITD
# chgrp -R ITD /DATA/ITD
Parameter diatas
sudah cukup , dan tidak perlu di buatkan set security,force security,create
mask dll
Partisi DATA di samba
masih dalam satu clustering Root…tidak dipisah menggunakan \MNT
Inherit acls sudah di
set pada awal profilenya sehingga tidak perlu lagi di set pada
subdirectorynya..
Read Only terjadi
dikarenakan adanya security aktif yang akan di share…
Sedangkan pemasangan
security sudah dibuat awal sharing samba terbentuk.
Sehingga set
parameter seperti dibawah ini tidak diperlukan lagi .untuk penggunaan suse 13.1
Security mask 0770
Force security
directory = 0770
Create mode atau
create mask
Directory mode = 0770
Jika anda menambahkan
parameter diatas maka mengakibatkan isi file direktori folder dan sub folder
akan terjadi read only.
Fungsi inherit acls
inilah yang banyak membuat file read only.
Perintah untuk
restart,stop ,status di suse 13.1
Menggunakan terminal
# su,passwordnya…..
# sudo
/usr/sbin/rcsmb restart ( start | stop | reload | restart | try-restart |
force-reload | status)
note :
* jangan menggunakan user root untuk melakukan konfigurasi server samba....akibatnya fatal.
* jangan menggunakan user root untuk melakukan konfigurasi server samba....akibatnya fatal.
* gunakan user dengan nama ery sesuaikan dengan nama anda atau nama yang anda suka...
Jumat, 07 Agustus 2015
FastCopy Schedule Otomatis(Backup Daily Data Server Linux) melalui Script Batch File
Saya menganalisa bagaimana caranya agar Backup Data Server Otomatis , tanpa harus tiap hari saya remote..karena membuat anggaran pulsa Internet membengkak dan waktu berkumpul dengan keluarga sangat sedikit...
Akhirnya saya menggunakan Metode Sederhana , jika membeli software sangat mahal, kalau buat sendiri makan waktu dan bikin pusing, karena harus merancang algoritmanya.
Wal hasil saya menemukan metode sederhana dengan bantuan aplikasi yang disebut FastCopy
Baiklah langsung menuju tahap eksekusinya :
1. Membuat Share Samba ke Windows melalui script batch file di Notepad ,
buat di notepad , copas code dibawah kemudian hilang # (tanda pagar) kemudian save as ke share.bat
# @echo off
# title Login Server
# net use N: \\server\data-server
# pause
2. Siapkan Portable Harddisk yang besar , format terlebih dahulu ke NTFS, dilanjut tancap ke Komputer Anda yang berbasis windows.
3. Install dan Configurasi Aplikasi FastCopy.
4. Setelah path share samba terbentuk di windows explorer maka lakukanlah konfigurasinya, melalui script batch file
5. Lakukan Set di Schedulenya Pilih Daily pada Task Schedule di bawaan Windows anda, set waktu, Jam 20.00 dan Action File Execute Batch File bernama FastCopy.bat, kemudian Save.
berikut script batch file untuk buat di notepad dan save as fastcopy.bat
kemudian anda masukan file batch file ini kedalam task scheduler windows pada menu action.
@echo off
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close N:\ /to="F:\DATA-SERVER\AGUSTUS15\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close Y:\ /to="F:\DB-ERP\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close Z:\ /to="F:\DB-ACCURATE\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close K:\ /to="F:\EMAIL-BPN\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close N:\ /to="H:\DATA-SERVER\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close Y:\ /to="H:\DB-ERP\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close Z:\ /to="H:\DB-ACCURATE\"
start "title" "C:\Program Files\FastCopy\fastcopy" /cmd=Diff /speed=full /filelog /log /auto_close K:\ /to="H:\EMAIL-BPN\"
artinya script diatas adalah menjalankan aplikasi secara bersamaan.
6. Konfigurasi di main fastcopy untuk buffering 512MB. dan I/Onya = 15 ,dan Centang Don't Wait after Finish, ini maksudnya dibuat otomatis.
Semoga bermanfaat...
Senin, 03 Agustus 2015
Perintah Konfugurasi Samba di Suse
Oke Langsung saja berikut printah konfigurasi di Samba
Suse 13.1 sebagai berikut :
- chgrp -R = merubah group direktori dan sub direktori
contohnya chgrp -R Bidding /Data/Bidding
- chmod -R 0770 = Owner dan Group sedangan Othernya forbiden
- chmod - R 0777 = Owner , Group, dan Others Open All
contohnya chmod - R 0770 atau 0777 /Data/Bidding
- chmod 755 = Owner Full, Group Read, Forbiden Read
- valid user @Accounting = Hanya Group Accounting yang boleh Akses, Yang Lain Denied.
- Security Mask = 0770 = Ini untuk permission Folder
- Create Mode = 0770 = Ini untuk permission Folder
- Inherit Acls = Yes --> Ini untuk pemberian password
- Inherit Permission = Ini menonaktifkasn Security mask, namun securenya lebih terstruktur.
- Read only = No --> Ini Untuk bisa baca dan tulis di Share Samba
- smb passwd -a Ery = Untuk Grant Password Samba
- Shutdown -h now = Mematikan komputer secara Cepat
- Shutdown -r now = merestart komputer
- rcssd restart = perintah merestart ssh
- systemctl status sshd.services = melihat status service ssh
- rchostname restart = perintah merestart hostname tanpa harus restart dari sistem keseluruhan.
- rcnetwork restart = perintah merestart network .
Semoga bermanfaat...
Selasa, 14 Juli 2015
Remote Shutdown Komputer Suse 13.1 dari Windows 7
Alhamdulillah akhirnya berhasil juga konfigurasi sederhana melakukan shutdown untuk Sistem Operasi Linux Suse 13.1 dari Windows 7
Tahap Pertama
1. Download Software Windows Xming Xming
2. Extract File Isonya melalui Winrar
3. Kemudian Anda Install Xmingnya
Tahap Kedua
Konfigurasi di Suse 13.1
1. Gunakan Supermode USer
2. cari directory /etc/ssh/sshd.config
hilangkan tanda (#) untuk baris :
X11 Forwarding Yes
X11 DisplayOffset 10
X11 Localhost Yes
3. Masuk ke Terminal ketik server # rcsshd restart
4. Cek SSHD melalui systemctl status sshd.service
5. Pastikan tidak ada fail untuk load module sshd
Tahap Ketiga
Meremote dari Windows ,
Jalankan Aplikasi Xming melalui capture berikut ini
Capture 1. Remote Via Putty Xming atau SSH - Pilih One Windows |
Capture 2. Remote Server Dari Windows ke Linux |
Capture 3. Save File Config |
Capture 4. Menjalankan dari hasil Save File Config |
Capture 5. Hasil Setelah di remote |
Capture 6. Shutdown Suse melalui Terminal # shutdown -h now tekan enter |
Selesai....
Kamis, 25 Juni 2015
Pengetahuan Pemula Tentang Kartu Kredit ( Credit Card)
Hari selasa tanggal 23 Juni 2015 , hari sial bagi saya ,dikarenakan baru pertama kali mendaftar dan memiliki kartu kredit.
Alasannya ,saya terlalu jujur dalam memberikan data pribadi ,
Untuk pemula yang baru tahu tentang kartu kredit
Harap di perhatikan dan disimpan kartu anda jangan di beritahu oleh orang lain
Informasi Untuk Kartu kredit anda
- Bagian depan terdapat 16 nomor , validasi kartu, nama pemilik
- Bagian belakang terdapat 3 angka digit tercetak miring
Kemudian Informasi untuk meloloskan transaksi diantaranya :
- Nama Ibu Kandung
- Nomor Hape atau ponsel anda
- Alamat Rumah Anda
Kedua informasi ini jangan di beritahu , kecuali alasan untuk aktivasi kartu kredit anda
Kartu kredit yang saya gunakan adalah BNI Mastercard Gold melalui call centre BNI 021500046
selain dari Call centre BNI jangan di angkat ponsel anda.
Semoga ini pelajaran bagi saya dan bagi pemula yang belum tahu tentang penggunaan kartu kredit.
Sharing Printer Tanpa Password di Windows XP
Hari ini boz minta connect sharing printer tanpa selalu masukkan password
oke langsung saja
Semoga bermanfaat ya
Senin, 15 Juni 2015
Copy Photo from Iphone6 to PC
Copy Photo from Iphone6 to PC via Windows 7 dan 8
Ternyata ada cara sederhana dan gratis Copy photo dari Iphone6 ke Komputer, melalui fungsi Windows 7 maupun 8 ( ultimate). Oke langsung saja ke intinya.
Pastikan Iphone anda versi Iphone 6 ...
Jalankan services.msc untuk portable device dari Iphone di windows
lihat pada capture berikut ini
Portable Devices services. |
Kemudian langkah berikutnya, konfigurasi menu gpedit.msc
Turn On Autoplay |
Selanjutnya cabut kabel data USB anda kemudian di pasang kembali , maka otomatis akan autodetek
Terbukti 100% berjalan lancar
Semoga bermanfaat
Rabu, 10 Juni 2015
Cara Membuka Blokir Youtube dari Blok PerDNS di Mikrotik
Saya sempat lupa cara buka blokirnya padahal saya yang merancang blokir youtube,
oke langsung saja , buka mikrotik anda kemudian masuk di panel IP- DNS- Static
Berikut Penon-aktifan DNS Static Untuk Youtube atau streaming :
Yang warna biru, itu disable agar anda bisa buka Youtube, tapi tunggu 5 menit ,
baru anda buka Youtube, dan perhatikan pada *.tube* ini artinya website dengan URL teksnya yang berada didepan atau ditengah atau dibelakang, jika masih di enable tetap tidak bisa di akses.
jadi pastikan sudah disable.
Rabu, 29 April 2015
Konfigurasi VPN di Windows 7dan Windows 8
Hal yang perlu diperhatikan untuk Menjalankan services.msc di Windows 8 adalah :
Langkah Pertama ,
- Menjalankan Services Windows IKE dan IPsec harus Automatic Start
- Isi VPN destination = JMS
- IP Host = Ip Public Kantor anda
- Security Type VPN = L2TP/IPSec, Advanced Share Key = Abcd
- Save crediential Usename dan Password Setting VPN Connection
- Otentikasi = Maksimum Enkripsi
- Allows Protocol = MS-Chap-2
Gambar 2. Konfigurasi Rasdial pada menu Security
Langkah Kedua
Buatkan Script Batch File di Notepad, untuk Connect VPN sekaligus Connect ke Server Data
save as connect.bat.
berikut scriptnya
@echo off
title Connect JMS
rasdial.exe jms admin admin123
net use Z: \\server\data
pause
Kemudian untuk keamanan compile connect.bat ke exe melalui program bat to exe
Semoga bermanfaat..
Konfigurasi FTP di Mesin Foto Copy ke Server Samba
Berikut Konfigurasi Mesin Fotocopy Generic BW 21 dan FTP Suse
Langkah Pertama :
Konfigurasi di Mesin Fotocopy
- Masukan Loginnya : sysadm
- Masuk di Menu Scan
- FTP Server : 10.73.3.100
- Remote Port FTP : 21
- Direktori FTP = /mnt/jms/FTP
- Masuk di menu Network FTP Proxy : 10.73.3.100
- Port Proxy FTP : 21
- Time Out = 5
- DNS = 10.73.3.1
- Private Akses = isikan username dan password di ftp Server Samba
Langkah Kedua :
Konfigurasi FTP di Samba
- Install FTP di Samba pada menu Yast di repo Software management
- buat FTP group melalui perintah # groupadd ftpgroup
- Untuk menyimpan file ftp melalui perintah # mkdir /mnt/jms/FTP
- Untuk Full Akses file FTP melalui perintah # chmod 0777 /mnt/jms/FTP
Konfigurasi VSftd.conf
menghiilangkan tanda pagar(#)
- Local_enable=Yes
- Local_unmask =022
- Write_enable = Yes
- Buat Password FTP, melalui perintah # passwd eryferdian , kemudian isikan passwordnya..
- Mengganti Hak akses kepemilikan Folder , melalui perintah # chown -R eryferdian.ftpgroup /mnt/jms/FTP/
Langkah Terakhir ,
Pengujian apakah konfigurasi FTP di Suse sudah berjalan atau tidak
Melalui terminal windows C:\user\IT> ftp server seperti di bawah ini
Untuk Blok Akses Sub Folder di Samba
Melanjutkan tentang Konfigurasi Samba ( Suse Linux) diperuntukkan
Bagaimana caranya atau perintah melakukan Blok Akses Sub Folder yang di buat sharing file Samba
Langkah Pertama :
Buat Group Folder nama-nama (user) yang akan di izinkan mengakses folder , anda dapat membuatnya di Yast Panel
Contoh :
ACCOUNTING --- FOLDER
01. LAP-PIUTANG ---> SUB FOLDER ( ini yang akan di blok berdasarkan user tertentu)
02. LAP-PAJAK ----> SUB FOLDER ( ini yang akan di blok berdasarkan user tertentu)
Setelah di buat pada Yast Panel untuk Grup LAP-PIUTANG DAN LAP-PAJAK ,
jangan lupa masukkan list masing-masing namanya.
Langkah Kedua :
Masuk ke Terminal Supermode melalui perintah SU,
Catatan : Jangan menggunakan USer root untuk modifikasi..
password # masukan password root
dilanjutkan dengan Langkah Kedua...
Langkah Kedua :
Perintah untuk memblokir Akses Sub Folder di Sharing File Samba
# chgrp LAP-PIUTANG /mnt/jms/ACCOUNTING/01.LAP-PIUTANG tekan enter
Langkah Ketiga
PC Client lakukan Restart, kemudian Re-Connect kembali
Semoga bermanfaat..
Jumat, 17 April 2015
Solusi pada Linux Suse di keyboard mengirimkan signal Blink di Numlok Caplock
Solusi pada Linux Suse di keyboard mengirimkan signal Blink di Numlok Caplock
Sebelumnya menggunakan Spek Mainboard
Asus P8 H61-MLX Series ternyata kernel VGAnya tidak support Untuk Linux beserta Procesor
Socket LGA 1155 ( Intel Procesor core i5 ) mengalami KO..
Walhasil sya menggantikannya dengan Spek Mainboard :
Asus H61-MC
Socket LGA 1155 beserta procesornya
Power Supply Original Simbada 500 watt
Kemudian melakukan Instalasi Ulang Kernel Linux Suse 12.1 , namun terlebih dahulu backup data anda.
Semoga bermanfaat...
Ms.Office (Exel-Word) tidak bisa disave dan muncul pesan file currently use,try againt (update)
Alhamdulillah Akhirnya berhasil juga , untuk problem Suse Linux pada samba yakni
Pada saat save file selalu muncul pesan di client pc Windows
" xls file is currently use.Try Againt and document not save"
Solusinya : diperbarui profile login di client PC masing-masing
kemudian di server Linux
Masuk ke Terminal Suse :
Jalankan perintah
# chgrp OPERATOR /mnt/jms/OPERATOR
Perintah diatas untuk memberikan hak akses folder kepada kelompok users GROUP OPERATOR
# chmod 770 /mnt/jms
perintah diatas memberikan hak akses untuk hak akses folder owner dan group yang sama
# chmod 0755 /mnt/jms/
perintah diatas memberikan hak akses sharing pada folder yang akan di share, sehingga user tidak dapat melakukan membuat folder baru di subfolder jms
# chmod -R 0770 /mnt/jms/OPERATOR
perintah diatas memberikan hak akses sharing pada subfolder yang akan di share , yang boleh hanya Owner dan Group. Sedangkan Other di Blok.
Dilanjut dengan konfigurasi di deklarasi smb.config
buka di smb.config
[data]
path = /mnt/jms
inherit acls = yes
read only = no
vfs object = full_audit
full_audit:failure=none
full_audit:success=mkdir rename unlink rmdir open pwrite
full_audit:prefix=%U|%I|%i|%S
inherit permission =no
force create mode =0660
force directory mode =0770
force security mode = 0770
kemudian buka di Yast Panel
Pada Samba Konfigurasi pada subfolder yang akan dishare ,
tambahkan deklarasi di sub Folder
[OPERATOR]
path = /mnt/jms/OPERATOR
guest ok =No
read only = No
force group = OPERATOR
Inherit acls =No
force create mode = 0770------ untuk save document
force directory mode = 0770 ---- Untuk save document
force security mode = 0770
force directory security mode = 0770
valid user = @OPERATOR
write list =@OPERATOR
Profiles Acls = Yes
NT Support Acls = No
restart samba
Semoga bermanfaat...
Jumat, 06 Februari 2015
Cara Kalibrasi Alat GST 9600 ( Timbangan)
Buka Panel GST9600 pada bagian depan terdapat mur didalamnya adalah pengaturan kalibrasi yakni saklar ( S1,S3,S2)
Untuk melakukan Kalibrasi Jembatan beratnya 60 ton ,
disesuaikan pada Tabel GST9600 menjadi = 60.000Kg.
Berikut ini cara kalibrasinya :
Cara Kalibrasinya diatur pada saklar S3 :
- Geser saklar S3 dari arah defaultnya kanan menjadi arah kekiri. ( <~)
- Tekan Standby/Operate
- Tekan Zero
- Suruh Masuk Trucknya, kemudian cek berat kendaraan tanpa muatan ,tidak termasuk supir, misalnya berat kendaraan kosong tertera di labelnya =3425Kg maka...
- Masukkan di timbangan angkanya menjadi = 3420 Kg, cara masukkan angka tekan grossnet untuk geser kursor kiri dan tare untuk kursor kanan.
- Jika sudah sesuai timbangan dengan trucknya, kembalikan saklar S3nya ke arah kanan.
- Tekan Standby /Operate
- Untuk memastikan sudah dikalibrasi , suruh masuk kembali truck dan supirnya, cek berapa berat supirnya?, JIka berat supirnya =90 Kg , Truck=3420Kg maka ditimbangan akan menjadi =3500 Kg.
Berikut ini pengaturan yang tidak boleh di ubah susunannya :
Untuk pengaturan Saklar (S1) adalah Timbangan untuk berat 60 Ton ( 60.000 Kg)
1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 8
on-on- on- off-off-off-on-on
Untuk pengaturan Saklar(S2) adalah Timbangan Untuk berat 60 Ton (60.000 Kg)
1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 8
off-off-off-on-off-off-off-on
Semoga bermanfaat...
Jumat, 30 Januari 2015
Solving Problem Weigth Indicator(Timbangan)GST9600 Tidak tampil di Aplikasi
Alhamdulilah akhirnya kemarin Kamis, 29 Jan 2015 , kami berhasil mensolving problem aplikasi yang terlock, untuk alat indikator Timbangan Model GST9600.
OS Windows XP -SP3
Problemnya adalah :
Pada Saat Nimbang Vacum Truck di Alat timbangannya tertera nilai timbangannya, dan diperiksa pada aplikasi Timbangannya tetap 0 Kg.
Solusinya adalah:
Dengan mengganti Komputer Jenis yang sama ,terdapat Interface Serial di Mainboardnya
Tipe Asus P5G41TM-LX3.
kemudian dilanjutkan menginstall Software dari CD dan terbentuk Folder SCALE4.
setelah dijalankan menghasilkan dan sinkron dengan alat timbangannya..
Untuk Konfigurasi Aplikasinya Tekan F5 dan masukan passwordnya angka 5
Set Configurasi COM1 : 2400,Parity :E , Stop Bit : 7 pilih save and exit.
Semoga bermanfaat
Salam
Ery....
Langganan:
Postingan (Atom)